Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane, boleh saja memelihara keyakinan untuk menjaura La Liga 2015-2016. Untuk mewujudkannya, dia harus belajar dari sejarah pendahulunya, Rafael Benitez.
Hingga pekan ke-25 La Liga, Madrid masih terpaut minus 9 angka dari Barcelona. Pasukan Zidane bahkan tercecer di peringkat ketiga setelah Barcelona dan Atletico Madrid.
"Kami sama sekali tak mengucapkan selamat tinggal pada La Liga," ujar Zidane usai timnya ditahan Malaga, Minggu (21/2/2016).
Optimisme legenda Prancis itu disokong fakta bahwa Madrid masih punya peluang meraup maksimal 39 poin dalam 13 pekan tersisa.
Namun, sejarah menjadi sinyal buruk untuk Los Blancos. Belum pernah ada tim yang mampu mengatasi defisit 9 poin dari pemuncak klasemen pada pekan ke-25 untuk menjadi juara.
LINE ID 12Bet: CSD12Bet_Indo
WECHAT ID 12Bet: IndoCS1_12Bet
No comments:
Post a Comment